1 Lensa zoom standar (EF-S) * Canon 18-55mm f/ IS: Biasanya dipaketkan dengan kamera tingkat dasar (1100D, 650D). Estimasi harga Rp 1.25 juta. * Canon 18-135mm f/3.5-5.6 IS: Biasanya dipaketkan dengan kamera tingkat menengah/canggih 60D/7D. Lensa ini lebih praktis dari 18-55mm karena rentang fokusnya lebih panjang, cocok untuk jalan
Merekam video dengan menggunakan tambahan stabilizer akan membuat hasil rekaman jauh lebih stabil dan enak dilihat. Mau tahu apa aja rekomendasinya? Yuk, cek pilihan dari para ahli di Daftar isi Fotografi dianggap sebagai hobi yang mahal bagi banyak orang Banyak aksesoris kamera yang harus dimiliki Aksesoris kamera yang harus kamu miliki agar menjadi fotografer profesional Tips memilih stabilizer gimbal yang pastinya cocok untuk peralatan fotografi kamu 10 Rekomendasi stabilizer gimbal yang cocok sebagai aksesoris kamera kesayangan kamu Baca juga 30 Rekomendasi Kamera Harga Rp 3 Jutaan yang Kualitasnya Tak Kalah dengan Kamera Mahal dari para Ahli Fotografi 2023 Hasilkan Gambar yang Tajam dengan 7 Rekomendasi Kamera Zaman Sekarang dari Merek-merek Ternama 2023 30 Kamera GoPro dan Merk Lainnya untuk Mengabadikan Berbagai Aksi yang Menantang dari Pakar Kamera 2023 Siapa pun Bisa Jadi Fotografer Asal Punya 11 Peralatan Fotografi Dasar untuk Pemula Ini! Mau Jadi YouTuber Sukses ? Ini 10 Rekomendasi Perlengkapan YouTuber yang Harus Kamu Miliki Fotografi dianggap sebagai hobi yang mahal bagi banyak orang Setiap orang tentu memiliki aktivitas favorit yang kemudian menjadi hobi. Dari sekian banyak hobi yang umum dimiliki oleh setiap orang, fotografi menjadi salah satu hobi yang dianggap mahal. Tentu hal ini merujuk pada setiap kebutuhan yang diperlukan untuk menjalankan hobi tersebut. Meski sudah banyak ponsel yang dibekali kamera, rasanya kurang puas jika tidak memiliki kamera atau lensa yang. Padahal perangkat fotografi sendiri dibanderol dengan harga yang tidak murah, bahkan mencapai puluhan juta tergantung spesifikasi. Belum lagi dengan berbagai aksesoris yang diperlukan untuk menunjang hobi. Banyak aksesoris kamera yang harus dimiliki Berbicara mengenai aksesoris kamera, ada beragam aksesoris yang umum dimiliki para penggemar fotografi. Keberadaan aksesoris ini akan menunjang kegiatan mengambil gambar. Bahkan, banyak yang mengatakan bahwa adanya aksesoris akan membantu fotografer dalam meningkatkan kualitas hasil jepretannya. Aksesoris fotografi yang lengkap akan membuat fotografer lebih leluasa dalam mengambil gambar. Selain hasil yang menjanjikan, eksplorasi obyek juga lebih menyenangkan. Sebab, keberadaan aksesoris juga mampu melindungi kamera dari kerusakan. Aksesoris kamera yang harus kamu miliki agar menjadi fotografer profesional Lensa kamera Ada beragam aksesoris kamera yang patut kamu miliki untuk menunjang kinerja sebagai fotografer profesional. Aksesoris yang pertama sekaligus yang utama adalah lensa kamera. Lensa adalah elemen penting dalam kegiatan fotografi untuk mencapai hasil foto yang diinginkan. Dibandingkan dengan aksesoris lain, para fotografer biasanya rela berinvestasi lebih untuk mendapatkan kamera yang berkualitas dan berspesifikasi tinggi. Secara garis besar lensa menentukan ketajaman hasil foto. Namun, kini lensa hadir dengan jenis yang beragam dan kegunaan yang berbeda-beda pula. Misalnya saja lensa wide untuk bidang potret yang luas, lensa fixed untuk menghasilkan depth of field yang sempit, atau lensa tele untuk memotret obyek yang jauh. Diffuser Aksesoris berikutnya yang perlu dipertimbangkan untuk dimiliki adalah diffuser. Diffuser kerap disebut sebagai aksesoris setengah wajib bagi para fotografer. Alat ini digunakan untuk mengurangi shadow pada obyek yang hendak dipotret. Pemasangan diffuser adalah sebagai sumber cahaya agar tidak membuat bayangan menjadi keras. Alat ini juga memilikifungsi reflector untuk memantulkan cahaya ke arah yang diinginkan. Ada berbagai variasi dan ukuran diffuser yang ditawarkan di pasaran. Tentu pemilihannya perlu disesuaikan dengan kebutuhan. Tripod Tripod adalah aksesoris berikutnya yang patut dimiliki setidaknya satu bagi setiap fotografer. Meski kerap ditinggalkan karena ukurannya yang besar, nyatanya tripod sangat menunjang kegiatan fotografi. Misalnya saja bagi para pemula yang masih belum terbiasa menggenggam kamera atau bagi para fotografer yang ingin mengambil foto dengan teknik long exposure. Selain lebih mudah, pengambilan foto dengan bantuan tripod akan memberikan hasil yang stabil. Keberadaan tripod juga bisa membantumu dalam berkreasi dalam hal fotgrafi. Misalnya saja untuk mengambil eksposur laa kala memotret dalam kondisi minim cahaya agar hasil foto tidak buram. Tas kamera Mengingat harganya yang tidak murah, tentu kamera tidak boleh disimpan sembarangan. Salah satu cara praktis menyimpannya adalah menggunakan tas kamera. Tas kamera merupakan aksesoris yang berguna dalam menjaga kamera, lensa, serta perlengkapan fotografi lainnya tetap dalam kondisi baik. Keberadaan tas kamera juga memudahkan pemiliknya dalam mengorganisir perlengkapan fotografi, sehingga tidak tercecer, hilang, atau bahkan rusak. Tas kamera yang ringkas membuatnya praktis dalam membawa kamera kala bepergian. Ada berbagai jenis dan ukuran tas kamera yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Stabilizer gimbal Aksesoris berikutnya yang patut dimiliki oleh para fotografer adalah stabilizer gimbal. Alat ini biasanya digunakan untuk menjaga stabilan kala mengambil gambar sambil bergerak maupun berjalan. Umumnya stabilizer gimbal digunakan untuk kamera DSLR atau mirrorless, namun kini ada pula stabilizer gimbal untuk action camera dan smartphone. Jika dibandingkan monopod, stabilizer gimbal memberikan hasil perekaman yang lebih stabil dan minim goyangan. Berbeda dengan monopod yang mendukun kamera steady di tanah, stabilizer diperuntukkan penggunaan handled. Pengambilan gambar dalam waktu lama pun menjadi lebih nyaman dan stabil. Tips memilih stabilizer gimbal yang pastinya cocok untuk peralatan fotografi kamu Cek kestabilan Tertarik membeli stabilizer untuk mendukung kegiatan fotografimu? Ada beberapa tips yang bisa diikuti agar dapat memilih stabilizer gimbal yang cocok dengan perangkatmu. Tips yang pertama adalah cek kestabilan alat yang hendak dibeli. Bukan rahasia lagi, dalam memilih stabiliizer gimbal,kestabilan gerakan gimbal adalah yang utama. Kestabilan alat ini akan mendukung hal pengambilan gambar, sehingga tidak goyang dan blur. Untuk mengecek kestabilannya, kamu bisa mencoba menggeraknya ke segala arah. Pilih stabilizer yang sesuai perangkat Tips berikutnya adalah pastikan untuk memilih stabilizer yang sesuai dengan perangkat fotografimu. Kamera, action cam, dan smartphone tentu membutuhkan stabilizer gimbal yang berbeda untuk mengambil gambar. Perbedaan ini tidak hanya dipengaruhi oleh dimensi, namun juga kapasitas bobot yang dimiliki oleh stabilizer. Saat membeli stabilizer gimbal, kamu bisa membawa kamera atau smartphone yang hendak dipakai untuk menyesuaikannya. Hindari membelinya secara random, sebab bisa jadi stabilizer yang dibeli tidak sesuai dengan perangkatmu. Pilih stabilizer yang nyaman digunakan Kenyamanan kala menggunakan stabilizer menjadi hal berikutnya yang patut diperhatikan. Aspek yang paling mendukung kenyamanan pemakaian adalah desain dan bobot stabilizer. Model dan bobot yang sesuai akan membuatmu nyaman mengambil gambar meski dalam waktu yang lama. Bagi yang tengah mencari stabilizer dengan model handled, pilih yang memiliki berat di bawah 1 kg. Selain lebih ringan, stabilizer juga mudah dibawa bepergian. Bagi kamu yang sudah berpengalaman, stabilizer model body-mount bisa dipilih untuk memudahkan pengaturan pemberat untuk posisi horizontal kamera. Pahami fungsi stabilizer yang sebenarnya Tips terakhir dalam memilih stabilizer adalah memahami fungsi sebenarnya dari stabilizer. Agar dapat memanfaatkan stabilizer secara maksimal, sebaiknya kenali dan pahami kegunaan alat sebelum membelinya. Secara umum stabilizer berfungsi untuk menjaga hasil perekaman agar minim goyangan atau lebih stabil. Sebenarnya stabilizer memiliki fungsi yang sama dengan monopod. Namun, jika dibandingkan dengan monopod tentu stabilizer memberikan hasil yang lebih mulus kala digunakan untuk mengambil gambar angle atas. 10 Rekomendasi stabilizer gimbal yang cocok sebagai aksesoris kamera kesayangan kamu AUQOZ S5 3-Axis Professional Gimbal AUQOZ S5 3-Axis Professional Gimbal adalah stabilizer gimbal pertama yang masuk dalam daftar rekomendasi. Stabilizer gimbal ini terbuat dari bahan ABS, PC, dan aluminium. Produk ini mendukung dua arah pemotretan, yaitu melalui fungsi mobile Bluetooth dan aplikasi stabilizer. Fitur anti shaking yang melengkapinya membuat hasil video lebih mulus dan tidak putus-putus. Produk ini dibekali dengan baterai 3000 mAh dengan kemampuan isi daya ponsel langsung dari stabilizer. AUQOZ S5 3-Axis Professional Gimbal bisa digunakan sekitar 12 jam dengan diimbangi kamera yang terpasang. Harga Rp. Moza Mini MX 3-Axis Gimbal Stabilizer Rekomendasi produk berikutnya adalah Moza Mini MX 3-Axis Gimbal Stabilizer. Produk ini merupakan stabilizer gimbal smartphone yang kuat. Tidak hanya menunjang hasil video yang stabil, namun juga dapat mengisi daya dan mengontrol smartphone. Moza Mini MX 3-Axis Gimbal Stabilizer memungkinkan penggunanya untuk mengatur kamera dengan melakukan dolly-zoom, penyesuaian fokus, hingga time-lapse. Untuk meningkatkan eksposur, tersedia pula handweel sebagai kontrol. Produk ini juga memiliki 8 follow mode yang berbeda dengan posisi manual serta rotasi 360°. Harga Rp. Feiyu AK4500 Basic 3 Axis Handheld Gimbal Stabilizer Feiyu AK4500 Basic 3 Axis Handheld Gimbal Stabilizer adalah produk yang cocok dipilih bagi yang tengah mencari stabilizer dengan lengan motor miring. Detail lengan yang dimiliki membuatnya tidak menghalangi layar kaera. Gimbal ini juga dilengkapi dengan handweel multifungsi. Produk ini memberikan gerakan 360°, kemiringan 230°, dan gerakan rol 360°. Terbuat dari aluminium alloys, stabilizer gimbal hadir dengan tiga sumbu yang mampu menahan beban hingga 4,6 kg. Kapasitas baterai yang dimiliki sebesar 2200 mAh dengan kemampuan pengguaan 12 jam. Harga Rp. SBOX Saber Gimbal - 3 Axis Smartphone Stabilizer Rekomendasi stabilizer gimbal berikutnya adalah SBOX Saber Gimbal - 3 Axis Smartphone Stabilizer. Produk ini kompatibel dengan smartphone berukuran di bawah 6 inci. Stabilizer gimbal ini hadir dengan spesifikasi pitch angle 325°, pan angle 330°, roll angle 180°. Memiliki kapasitas baterai 4000 mAh, produk ini dapat dipakai selama 12 jam. Selain stabilizer gimbal, dalam satu paket produknya juga dilengkapi case SBOX, action cam holder, mini tripod, kabel data, manual book, dan kartu garansi resmi SBOX. Harga Rp. Brica B-Steady PRO - 3 Axis Gimbal Bagi yang tengah mencari stabilizer gimbal dengan bobot ringan, Brica B-Steady PRO - 3 Axis Gimbal bisa menjadi pilihan. Bobotnya yang ringan serta penggunaannya yang mudah membuatnya cocok digunakan sebagai webcasting, vlogger, maupun penggunaan kasual. Produknya ini hadir dengan spesifikasi rotasi panning 600°, rotasi tilting 320°, rotasi rolling 320°. Kemampuan lain yang melengkapi stabilizer gimbal ini, antara lain easy panorama shot, zoom dan focus control,serta face, object, dan motion tracking. Menariknya produk ini juga dibekali dengan fitur powerbank dan konektivitas Bluetooth ver Mampu beroperasi selama 12 jam, stabilizer gimbal menggunakan baterai berkapasitas 3600 mAh. Harga Rp. Baseus Gimbal Stabilizer 3 Axis Rekomendasi produk stabilizer gimbal berikutnya adalah Baseus Gimbal Stabilizer 3 Axis. Produk keluaran Baseus ini terbuat dari bahan ABS dan PC. Digunakan untuk smartphone, stabilizer gimbal ini kompatibel dengan iOS dan Android maupun sistem operasi yang lebih tinggi. Memiliki kapasitas baterai 2200 mAh, produk ini dapat digunakan selama 12 jam. Sejumlah fitur yang melengkapinya, antara lain stabilisasi tiga sumbu, zom manual, pemotretan panorama, kalibrasi otomatis, dan pemotretan multi-sudut. Baseus Gimbal Stabilizer 3 Axis juga hadir dengan konektivitas Bluetooth. Harga Rp. Dji Ronin S Gimbal Stabilizer 3 Axis Gimbal Para penggemar fotografi pasti sudah mengenal stabilisator Ronimbel gimbal. Kini telah hadir versi miniaturnya, yaitu Dji Ronin S Gimbal Stabilizer 3 Axis Gimbal. Meski memiliki ukuran yang lebih kecil, produk ini sangat mumpuni dengan beragam fitur yang melengkapinya. Stabilizer gimbal ini dapat beroperasi selama 12 jam. Tersedia modul terpisah untuk dudukan dan pegangan aksesori, sehingga pemakainya dapat menyesuaikan gimbal sesuai cara pengoperasian. Stabilizer gimbal untuk kamera DSLR dan Mirorless memiliki kapasitas muatan hingga kg. Harga Rp. Wenpod Gimbal Stabilizer for GP1+ Hero 3 4 Wenpod Gimbal Stabilizer for GP1+ Hero 3 4 adalah pilihan tepat bagi yang tengah mencari stabilizer gimbal untuk GoPro. Memiliki layar 3,5 inci membuatnya mampu mendukung pengambilan gambar menggunakan GoPro. Produk ini terbuat dari CNC aluminium, sehingga stabil terhadap angin. Stabilizer gimbal ini menggunakan kapasitas baterai 800 mAh dengan kemampuan beroperasi selama 120 menit. Memiliki dua poros stabilisasi, produk ini mampu melawan gerakan di kedua sumbu roll dan tilt sehingga rekaman tetap stabil dan mulus. Setiap paket produknya juga dibekali dengan baterai, charger, dan juga manual book. Harga Rp. Hohem iSteady Pro 2 Gimbal Stabilizer Action Camera 3 Poros Handheld Tak hanya untuk DSLR, Mirorless, dan smartphone, ada pula stabilizer gimbal yang kompatibe untuk action cam. Salah satunya adalah Hohem iSteady Pro 2 Gimbal Stabilizer Action Camera 3 Poros Handheld. Produk keluaran Hohem ini terbuat dari high performance composite material yang berkualitas. Stabilizer gimbal ini kompatibel untuk kamera berukuran maksimal x 27 mm. Menggunakan baterai rechargeable lithium, produk ini dapat dioperasikan hingga 12 jam. Memiliki performa terbaik, produk ini hadir dengan spesifikasi titling angle 320°, rolling angle 320°, dan panning angle 600°. Harga Rp. SJCAM Gimbal 2 3 Axis Handheld Stabilizer for Action Camera Produk terakhir yang masuk dalam daftar rekomendasi adalah SJCAM Gimbal 2 3 Axis Handheld Stabilizer for Action Camera. Stabilizer gimbal ini kompatibel untuk action phot camera. Memberikan performa terbaik, handheld gimbal ini hadir dengan spesifikasi rolling angle 320°, titling angle 320°, dan panning angle 640°. SJCAM Gimbal 2 3 Axis Handheld Stabilizer for Action Camera dapat terhubung menggunakan kabel maupun Bluetooth. Produk keluaran SJCAM ini memiliki baterai berkapsitas 2600 mAh yang mendukung pengoperasian selama 6 jam. Produk ini juga didukung oleh remote control dan pengaturan aplikasi. Harga Rp.
Putar laras fokus sampai angka 22 yang terletak di sebelah kiri yang sejajar dengan tanda tak terhingga • Bacalah angka sebelah kanan yang sejajar dengan angka 22 Dalam kasus lensa Nikkor AF 50mm f/1.8D ini, saya men-dapatkan jarak kurang lebih 2 meter. Artinya, objek yang ter-letak 2 meter sampai tak ter-hingga akan fokus (tajam). Di
Ada pertanyaan lagi dari pemirsa Youtube Infofotografi, kali ini datang dari Theo Pamoengkas. Pertanyaannya adalah sebagai berikut Mana yang lebih stabil hasil fotonya, antara lensa OIS + Body Non IBIS, atau lensa tanpa OIS + Body IBIS. Sebelumnya, saya ingin memberitahukan bahwa setiap merk dan type kamera berbeda-beda dan setiap lensa juga kekuatan stabilisasinya berbeda-beda. Pada awal perkembangannya sekitar sepuluh tahun yang lalu, kamera dengan built-in stabilization IBIS di body tidak sebaik yang di lensa. Kurang lebih hanya bisa menahan 2 stop, sedangkan lensa bisa 3-4 stop. Tapi, dari perkembangan teknologi, ada beberapa type kamera yang sudah bagus sekali body IBISnya, ada yang sudah mencapai 5-6 stop. Lebih bagus lagi kalau kita punya kamera dan lensa yang keduanya memiliki stabilization. Jadi pas digabung, bisa menghasilkan kestabilan yang mantap. Jika kita harus memilih salah satu, sebaiknya harus bagaimana? Kalau kita sering motret dengan lensa telefoto seperti foto portrait, aksi, olahraga, wildlife, lebih bagus kita mengunakan lensa telefoto yang punya stabilisasi, karena stabilisasi body terbatas untuk menstabilkan lensa dengan jarak fokal yang motretnya seringnya subjek yang jarak dekat, seperti bunga, makanan, dan untuk merekam video, lebih baik punya kamera yang punya IBIS, karena stabilizer di body kamera dapat menstabilkan 5 axis getaran, termasuk getaran atas-bawah-kiri-kanan dan gerakan roll gerakan memutar. Beberapa tahun terakhir, image stabilizer di kamera, bisa difungsikan untuk membuat kualitas foto yang lebih bagus. Contohnya di Panasonic Lumix G9 yang sensornya hanya beresolusi 20MP, tapi bisa memanfaatkan IBIS untuk membuat foto 80MP. Contoh lain yaitu Sony A7R IV yang mampu membuat gambar dengan resolusi 240MP dengan memanfaatkan teknologi pixel shift stabilizer di body kamera. Kadang ada baiknya memiliki kamera tidak memiliki built-in stabilizer, misalnya di Lumix GH5s yang penggunanya biasanya adalah videografer yang selalu mengunakan stabilizer eksternal seperti tripod dan gimbal. Jika videografer mengunakan gimbal dan kameranya juga memiliki 5 axis stabilization, kadang-kadang sensor tetap bergerak/bergetar sehingga hasil video tidak stabil 100%. Kesimpulannya, kita harus mengkaji apa yang sering kita potret, jika sering memotret subjek aksi, dan mengunakan lensa telefoto, lebih baik memilih lensa yang memiliki stabilizer, tapi kalau sering merekam video dan memotret subjek dekat, lebih baik mempertimbangkan kamera dengan built-in stabilizer. Konten ini juga tersedia di Youtube Yuk belajar fotografi dan ikut kegiatan Infofotografi. Jadwal kami bisa dibaca di halaman ini. About the author Enche Tjin adalah pendiri Infofotografi, seorang fotografer, instruktur fotografi, penulis buku dan tour photography organizer. Saat ini, ia bertempat tinggal di Jakarta. Temui Enche di Instagram enchetjin

Sebuahbenda terletak di depan lensa cembung berkekuatan +2 diopotri sejauh 25 cm -> P = +2 dioptri, s = 25 cm. Adapun yang ditanyakan pada soal adalah menentukan jarak bayangan yang terbentuk (s'). Lensa cembung biasanya memiliki bentuk lingkaran dan terbuat dari kaca atau plastik sehingga lensa memiliki indeks bias lebih besar daripada indeks

JAKARTA, - Stabilizer setang memiliki fungsi untuk mengurangi getaran yang merembet dari permukaan jalan ke setang. Ada bebebrapa jenis stabilizer, mulai dari steering damper sampai jenis pemberat yang terletak di kedua ujung setang. Stabilizer biasanya dipakai oleh motor sport atau di arena balap untuk menyerap getaran. Tapi kini juga tidak jarang motor-motor harian yang tidak dilengkapi stabilizer bawaan pabrik memakainnya dengan berbagai of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, pemasangan stabilizer setang tergantung dari fungsinya, apakah untuk kenyamanan atau sekedar buat gaya. Baca juga Apa Fungsi Sekat Antara Kabin Pengemudi dan Penumpang di Bus AKAP? “Jika memang pemasangannya bermanfaat dan menguntungkan yaitu setang menjadi lebih stabil dan tidak goyang, diperbolehkan. Tapi jika dipasang sebagai aksesoris agar tampilan motor menjadi lebih keren maka harus dipastikan tidak mengganggu kenyamanan dan keamanan berkendara,” ujar Agus saat dihubungi Kamis 24/9/2020.Foto Kaskus Stabilizer Setang Agus melanjutkan, pada dasarnya motor yang dikeluarkan oleh APM telah melalui berbagai proses pengecekan dan keamanan untuk digunakan oleh konsumen. Karena itu tambahan apapun di luar hal tersebut sebaiknya tidak merugikan. Baca juga PSBB Diperpanjang, Mobil Parkir Lama Apa Perlu Cabut Aki? “Jadi, kalau ada yang ingin menambahkan atau mengurangi bagian di motor tersebut seharusnya sang pengendara paham apakah alat itu menguntungkan atau justru merugikan dan membahayakan,” katanya. Trainer Yamaha Academy On Road dan Off Road Setyo Sukaryo menambahkan, pihaknya belum menguji efek pengendalian setang yang diberikan stabilizer tambahan sendiri. Namun melihat fungsi stabilizer maka hasilnya diprediksi memang mengurangi getaran. “Intinya stabilizer itu seperti pemberat. Jika getaran setang sebelum dikasih stabilizer lumayan, setelah dikasih stabilizer maka getarannya akan berkurang,” tutur Setyo. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Demikianpembahasan tentang beragam kode lensa yang umumnya dipakai dalam sistem penamaan lensa Sony. Harapannya informasi ini menambah pengetahuan kamu, sekaligus membuat kamu lebih mengerti tipe dan fungsi lensa yang kamu incar. Tentunya supaya kamu bisa lebih mengoptimalkan budget yang ada dan disesuaikan dengan kebutuhan. Image Stabilizer, fitur penting pada kamera digitalSalah satu fitur penting yang berpengaruh pada kualitas hasil foto adalah image stabilizer atau penstabil fitur ini adalah untuk meredam getaran tangan hand shake saat memotret yang berpotensi membuat hasil foto menjadi blur. Sering tanpa disadari, tangan kita sebenarnya tidak bisa benar-benar kokoh dalam menggenggam kamera. Prinsip kerja fitur ini adalah dengan mengandalkan sebuah gyrosensor yang mendeteksi getaran pada kamera dan melakukan kompensasi secara mekanik untuk meredam getaran itu. Para produsen kamera menganut dua versi kompensasi mekanik yang berbeda, yaitu dengan prinsip lens-shift menambahkan elemen stabilizer pada lensa dan sensor-shift stabilizer dipadukan pada sensor. Keduanya meski berbeda secara teknis namun pada prinsipnya sama stabilizer yang paling umum dijumpai adalah stabilizer dengan prinsip lens-shift yang tertanam pada lensa. Sebagian besar kamera digital bahkan lensa kamera DSLR pun memakai stabilizer berjenis ini. Prinsipnya, getaran tangan yang dideteksi oleh sensor akan diproses secara digital lalu elemen stabilizer pada lensa akan digerakkan secara berlawanan arah terhadap arah getaran seperti prinsip lens-shift, pada kamera dengan prinsip sensor-shift sistem stabilizer dipadukan dengan sensor kamera itu sendiri. Jadi sensor pada kamera yang menganut prinsip sensor-shift bisa bergerak untuk mengimbangi getaran tangan yang terdeteksi. Sebagian besar kamera DSLR seperti Pentax, Sony dan Olympus menerapkan sistem ini sehingga fitur stabilizer bisa digunakan dengan apapun lensa yang fitur image stabilizer ini bisa berbeda-beda untuk tiap merk kamera, meski secara prinsip sama saja  Canon Image Stabilizer IS, termasuk pada lensa DSLRnya Nikon Vibration Reduction VR, termasuk pada lensa DSLRnya Panasonic Optical Image Stabilizer OIS Pentax Anti Shake AS Sony Super Steady Shot SSS Merk lain memakai nama generik yaitu Image Stabilizer ISSedangkan produsen lensa third party juga mulai menyediakan fitur stabilizer pada sebagian lensa mereka seperti  Tamron Vibration Correction VC Sigma Optical Stabilizer OSPada kondisi seperti apakah fitur stabilizer ini terasa manfaatnya? Paling tidak ada dua kondisi yang membutuhkan adanya fitur stabilizer, yaitu saat memotret memakai kecepatan rendah dan saat memakai lensa dengan fokal panjang tele. Memang getaran tangan saat memotret tidak selalu berakibat pada hasil foto menjadi blur. Apaalaagi pada saat memakai kecepatan shutter yang tinggi, getaran yang dialami oleh kamera tidak berdampak apa-apa karena waktu antara tombol rana ditekan hingga foto diambil hanya dalam kisaran mili detik. Namun saat memakai kecepatan rendah, misalnya 1/20 detik atau lebih lambat, getaran tangan akan mulai berpotensi mengganggu. Bahkan saat memakai kecepatan sangat rendah seperti 1 detik, penggunaan fitur stabilizer sudah tidak efektif lagi dan untuk itu perlu memakai satu pedoman klasik dalam fotografi dimana untuk menghasilkan foto yang terhindar dari blur akibat getaran tangan, gunakanlah kecepatan shutter yang berkebalikan dengan posisi panjang fokal yang digunakan. Jadi misal kita memakai lensa dengan fokal 300mm, maka dibutuhkan nilai kecepatan shutter sekurangnya 1/300 detik untuk hasil yang aman dari blur. Dengan kata lain, bila memakai kecepatan shutter yang lebih rendah dari 1/300 detik maka hasil foto beresiko blur. Bandingkan bila memakai lensa wide dengan fokal misalnya 30mm. Sesuai pedoman di atas, maka diperlukan kecepatan shutter 1/30 detik supaya hasil foto tidak blur. Kesimpulannya, semakin panjang fokal lensa maka potensi blur akibat getaran tangan semakin besar. Bagaimana membuktikan kalau fitur stabilizer ini benar-benar bekerja sesuai teorinya?Prinsipnya, dengan memakai fitur stabilizer, kita bisa memotret dengan kecepatan shutter yang lebih rendah bisa dibanding dengan memakai kamera tanpa fitur stabilizer. Jadi untuk membuktikan kinerja fitur ini cukup mudah, yaitu dengan mencoba memotret dengan kecepatan rendah. Produsen biasanya mengklaim kalau fitur stabilizer buatannya mampu bekerja antara 2 sampai 4 stop lebih rendah. Contoh kasus, misalnya bila tanpa stabilizer kita hanya bisa memotret dengan kecepatan terendah 1/100 detik bila lebih rendah dari itu hasilnya akan goyang, lalu saat memakai stabilizer kita bisa memakai kecepatan hingga 1/20 detik, maka artinya efektivitas fitur stabilizer tersebut sekitar 2 stop lebih stabilizer pun bisa dimanfaatkan untuk menstabilkan getaran tangan saat merekam video. Meski tidak berlaku untuk semua kamera digital, tapi umumnya fitur stabilizer bisa berfungsi baik saat memotret maupun merekam video. Tanpa fitur stabilizer, getaran tangan bisa terlihat saat video yang direkam itu diputar ulang. Getaran akan tampak lebih parah saat fokal lensa yang digunakan cukup memaksimalkan fitur stabilizerFitur stabilizer ini bertujuan membantu meredam getaran tangan, adapun hasilnya sangat bervariasi tergantung akan banyak faktor. Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mendapat hasil yang maksimal dari fitur stabilizer ini  Kebanyakan orang merasa dengan telah memiliki kamera berfitur stabilizer, dia bisa memotret dengan kondisi tangan yang bergerak-gerak. Padahal sebelum memotret pastikan posisi tubuh dan tangan sudah diam dan stabil. Ini akan mempermudah fungsi stabilizer dalam bekerja. Fitur stabilizer mulai bekerja saat tombol rana ditekan setengah, dan untuk mencapai kinerja terbaik fitur ini perlu sedikit waktu. Untuk itu jangan langsung menekan tombol rana terlalu cepat karena ada kemungkinan foto diambil saat fitur ini belum mencapai hasil terbaiknya. Saat memotret tanpa tripod, hindari memakai kecepatan shutter yang terlalu rendah. Semakin rendah kecepatan shutter maka kerja stabilizer akan semakin berat. Pada kecepatan sangat rendah fitur stabilizer sudah tidak ada gunanya, itulah mengapa dibutuhkan tripod. Karena adakalanya meski sudah memakai stabilizer hasilnya masih juga blur, ada baiknya memakai fasilitas multi shot. Misalnya ambil tiga atau empat secara sekaligus, lalu pilih foto yang terbaik. Dengan demikian peluang medapat foto yang tajam semakin besar.

Mengingatharga lensa yang ada di pasaran juga bervariasi, ada yang mahal dan ada juga yang murah. Tanda bertuliskan “crizal”tersebut dapat terletak di mana – mana, akan tetapi untuk lensa bagi pengguna dengan rabun jauh maka tanda tersebut biasanya akan terletak di sisi lensa paling terluar. Sedangkan pada pengguna dengan silinder

Stabilizer Biasanya Terletak Pada Lensa Yang Ada. Lensa bermerk canon ini merupakan salah satu lensa makro murah yang merupakan upgrade dari lensa 100 mm canon. Ada yang berbentuk scroll , analog, dan tombol 4 arah biasa. Lensa Kamera PhotoMoods from Ini merupakan pegangan kamera yang menonjol pada bagia kanan body kamera dslr. Pertama, kenalan dulu dong dengan yang namanya “stabilizer”. Tombol ini biasanya terletak pada lensa yang ada autofucusnya. Perbedaan Tripod Dan Monopod Terletak Pada…. Grip adalah bagian menonjol pada bagan sebelah kanan kamera yang berfungsi sebagai pegangan kamera, dan terdapat baterai yang terletak tepat di galam grip. Untuk kamera dslr canon tombol 4 arah merupakan short. Berikut ini saya ingin memberikan sedikit penjelasan tentang fungsi tombol yang ada pada kamera dslr canon terutama pada bagian Dengan Mengaktifkan Fitur Ini Ke Sisi On, Maka Anda Bisa Melanggar Aturan Ketajaman. Seperti namanya, stabilizer ditujukan untuk membuat shot rekaman video menjadi lebih stabil alias minim goyangan. Umumnya setiap kamera yang memiliki fitur untuk merekam video tentunya memiliki speaker bawaan yang terletak di bagian body kameranya. Diafragma terletak pada lensa dari kamera yang digunakan. Salah Satu Jenis Lensa Yang Tidak Memiliki Switch Focus Seperti Lensa Fix. Tombol ini biasanya terletak pada lensa yang ada autofucusnya. 4.stabilizer biasanya terdapat pada lensa yang ada auto focusnya, berfungsi untuk menyetel. 3.tombol lensa tombol ini berfungsi sebagai pengunci dan pemisah antara lensa dan body kamera. Ada Yang Berbentuk Scroll , Analog, Dan Tombol 4 Arah Biasa. lebih tepatnya efek dari getaran yang ada pada kamera atau lensa, fitur image stabilization akan mendeteksi getaran tersebut kemudian mengkompensasikannya. Tombol ini mempunyai fungsi sebagai pengunci lensa dengan bodi kamera dslr. Semua penting termasuk stabilizer kamera yang biasanya memiliki nama berbeda tergantung merek lensa. Waktu Yang Digunakan Dalam Membuka Dan Menutupnya Lensa Kamera. Tombol ini digunakan untuk menyalakan flash pada kamera digital slr. Stabilizer link pada umumnya adalah penghubung antara roda kiri dan kanan, di mana fungsi utamanya untuk menstabilkan laju kendaraan ketika bermanuver. Tombol ini mempunyai fungsi untuk mengambil sebuah gambar. . 11 449 14 481 9 281 267 470

stabilizer biasanya terletak pada lensa yang ada